Bus PO Gunung Harta Terbakar Hebat di Tol Jombang-Mojokerto Diduga Korsleting Listrik, Tidak Ada Korban Jiwa
Demaknews.id-Sebuah bus dari Perusahaan Otobus (PO) Gunung Harta terbakar hebat di KM 685 + 500 B ruas jalan tol Jombang-Mojokerto (Jomo), Jawa Timur, pada Senin, 8 Juli 2024. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 18.00 WIB dan segera mendapatkan perhatian dari dua mobil pemadam kebakaran dari BPBD Kabupaten Jombang yang dikerahkan ke lokasi kejadian.
Bus yang dikemudikan oleh Tri Winarso (47), warga Inspeksi Kalimalang, RT 12 RW 11 JK Sampurna, Bekasi, sedang dalam perjalanan dari Pamekasan menuju Jakarta ketika insiden tersebut terjadi. Kanit PJR 3 Polda Jatim, AKP Yudhiono, membenarkan adanya peristiwa kebakaran tersebut. “Info awal peristiwa kebakaran kendaraan roda empat terjadi sekitar pukul 18.00 WIB,” ujar Yudhiono.
Hingga kini, petugas masih berupaya melakukan pemadaman dan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kebakaran. Berdasarkan keterangan awal, diduga bus mengalami korsleting listrik yang memicu terjadinya kebakaran hebat. “Strat bus dari Sumenep Madura hendak menuju ke Jakarta, namun saat di lokasi kejadian bus mengalami konsleting listrik sehingga bus terbakar,” jelas Yudhiono.
Meskipun kebakaran terlihat sangat hebat, tidak ditemukan adanya korban jiwa dalam insiden ini. “Untuk korban jiwa nihil,” tambah Yudhiono.
Peristiwa ini menambah daftar panjang kejadian di ruas tol Jombang-Mojokerto. Sebelumnya, pada hari yang sama, sebuah bus pariwisata SMP PGRI Wonosari Malang juga terlibat dalam kecelakaan di tol Jombang, yang mengakibatkan dua orang tewas. Insiden ini menunjukkan pentingnya perawatan dan pemeriksaan rutin terhadap kendaraan besar yang sering melintasi jalur tol untuk mencegah terjadinya kejadian serupa di masa mendatang.
Pemadam kebakaran dan pihak berwenang masih terus bekerja di lokasi kejadian untuk memastikan api sepenuhnya padam dan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab pasti kebakaran. Para penumpang bus yang mengalami kebakaran tersebut diungsikan dan mendapatkan bantuan yang diperlukan. Peristiwa ini juga menjadi peringatan bagi semua pihak untuk selalu waspada dan memperhatikan kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan jarak jauh.